Woow, Four Points Hotel Ijinkan Anak-Anak 12 Tahun Booking Kamar dan Nginap

Manado, Pariwisata37 Dilihat

MANADO—Kehadiran Hotel Four Point di Kawasan Manado Town Square (Mantos), sebagai penginapan berkelas setara hotel bintang empat di Indonesia. Sangat membantu dalam menunjang kepariwisataan di Ibu Kota daerah Nyiur Melambai Sulawesi Utara (Sulut) ini.

Tetapi sayangnya, Hotel yang baru dilaunching soft opening pekan lalu, belum dapat meproteksi apakah setiap pelanggan yang datang untuk menginap di Hotel Four Point tersebut sudah dewasa atau masih di bawah umur.

Pasalnya, ada sejumlah 3 orang anak gadis yang masih usia 12 Tahun dan masih duduk di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Manado, bisa lolos untuk membooking kamar dan nginap di Hotel Four Points di Kawasan Mantos.

Hal ini pun membuat resah orang tua dari anak-anak gadis itu, ketika mengetahui informasi bahwa anak-anak mereka menginap di Hotel itu.

“ Semestinya pihak hotel (Reception) harus mempertanyakan, ketika anak saya yang baru berusia 12 Tahun dan teman-temanya saat datang ke hotel ini tanpa ada pendamping orang tua. Membooking kamar saja, pasti menggunakan tanda pengenal KTP untuk memastikan identitas diri pelanggan,” ujar Ayah dari salah seorang anak-anak gadis itu kepada Wartawan speednews-manado.com di Lobby Hotel Four Point, Rabu (22/03/17) pagi tadi.

Baca juga:  Sambut Era Adaptasi Baru, Vicky Lumentut Gelar Gerakkan Bersih Laut

Diungkapkannya, kemarin malam, Selasa (21/03/17), dia mengatakan ketika mengetahui keberadaan anak gadisnya nginap di Hotel Four Points. Dirinya langsung bergegas datang untuk memastikan dengan bertanya ke reception, tetapi jawaban dari crew hotel berbintang itu bahwa tidak ada nama yang disebutkan nginap di kamar hotel itu.

“ Ini lucu, tadi malam saya cek kesini menanyakan nama anak saya bilangnya tidak ada di database daftar tamu. Tadi saya datang cek lagi nama anak saya ada di database daftar tamu. SOP (Standart Operation Prosedure) Hotel ini patut dipertanyakan, Kok anak dibawah umur 12 Tahun diperbolehkan booking kamar dan nginap di hotel ini. Tanpa ada pendamping orang tua,” tandas Bapak ini yang tidak ingin namanya dipublish.

Yang membuatnya lebih kesal lagi, ketika telah mengetahui anak gadisnya nginap di kamar hotel nomor 1106, mau minta akses untuk ke kamar tersebut susah sekali. Dan sepertinya dipersulit dengan berbagai alasan, sistem kemanan dan kenyamanan pelanggan hotel.

Baca juga:  Manado Jadi Incaran Investor di Bidang Kepariwisataan

“ Saya ini orang tua dari dari salah satu anak-anak itu, kenapa dipersulit untuk meminta akses naik ke kamar tempat anak saya dan teman-temanya nginap. Untuk bertemu dan membawa pulang anak saya. Harusnya pihak hotel membantu mengawasi, ketika ada anak-anak dibawah umur tanpa pendamping orang tua datang ke hotel ini untuk nginap, diamankan dan minta nomor telpon orang tua dan menghubungi orang tua mereka. Bukan mengijinkan nginap di hotel ini,” pungkasnya kepada salah seorang Manager Hotel Four Point.

Sementara itu, Loss And Prevention Manager Four Points Hotel, Indra Nasution mengatakan, pihaknya mewakili Management Hotel  meminta maaf atas kejadian ini.

“ Kami akan mencoba bersifat kooperatif, dalam menghadapi masalah seperti ini. Kami minta maaf atas kelalaian pihak kami,” ujar Nasution  kepada orang tua dan Wartawan yang ada saat itu di Hotel Four Points.

(romel)