Rencana Relokasi SMPN 1 Airmadidi, Wolajan: Tidak Mengganggu Pelaksanaan UNBK

Minahasa Utara35 Dilihat

 

Kepala Dinas Pendidikan Sofitje Wolajan di Dampingi Kepala Sekolah SMP N I Airmadidi Fedrika Tasiam saat memberikan sambutan terkait relokasi sekolah

 

MINUT – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Airmadidi menggelar Sosialisasi tentang rencana relokasi sekolah dan pematangan persiapan UNBK antara orang tua peserta didik, pihak sekolah, Kepala Dinas Pendidikan, Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Airmadidi, Rabu (23/01/18).

 

“Sosialisasi ini bertujuan agar seluruh orang tua siswa tahu bahwa sekolah ini akan di relokasi, namun relokasi ini tidak akan mengganggu siswa kelas 9, yang tidak lama lagi akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Ujian tetap dilaksanakan di sekolah ini, apalagi kami sudah melakukan pengadaan jaringan internet server serta 40 unit komputer yang akan digunakan untuk UNBK dan sudah terpasang,” ujar Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 1 Fedrika Tasiam SPd menjelaskan.

Baca juga:  Musrenbang Kecamatan Kauditan, Camat Royke : Semua Peserta Harus Rapid Tes

 

“Kami sangat mendukung upaya pemerintah untuk merelokasi sekolah, namun kami meminta agar pemindahan sekolah ini dilakukan secara serentak, dan tidak dilakukan secara bertahap. Jadi infrastruktur, sarana dan prasaran harus siap dulu, baru dipindahkan.

 

Komite sekolah juga berharap, setelah sekolah ini pindah, akreditasi sekolah dipertahankan sebagai sekolah unggulan dan rujukan. Jangan setelah pindah, malah menurun akreditasinya,” ujar Ketua Komite Sekolah Pdt Imanuel Misade STh MTh MPdk menyampaikan aspirasi orangtua peserta didik.

 

Kepala Dinas Pendidikan Sofitje Wolajan SPd mengatakan terkait relokasi sekolah, pemerintah sudah menyiapkan lahan di Kelurahan Sarongsong I. Kami sudah sampaikan kepada Bupati Vonnie Anneke Panambunan terkait pemindahan sekolah. Dan pemindahan sekolah ini tidak akan mengganggu pelaksanaan UNBK.

Baca juga:  Bupati Panambunan Copot Jabatan Oknum Kepsek Yang Catut Namanya

 

“Juga perlu diketahui, sebelum dipindahkan, Pemkab Minut melalui APBD terlebih dahulu akan membangun 10 ruang kelas. Sepuluh ruangan dibiayai lewat APBD, sedangkan 14 ruangan lagi dibangun melalui sumbangan dana pribadi dari Bupati Minut Vonnie Aneke Panambunan. Kami sebagai pembantu Bupati tentunya bertugas untuk menyampaikan hal ini kepada orang tua murid,” terang Wolajan.

 

reinold