TOMOHON – Pemkot Tomohon melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah (Dikbud) bekerjasama dengan fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Kristen Wacana Salatiga menggelar sosialisasi hasil-hasil penelitian gout arthritis dan penyakit tidak menular lainnya di AAB Guest House Tomohon, Senin (2/12/19).
Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman, SE.Ak.CA diwakili Sekretaris Kota Ir Harold Lolowang MSc saat membuka kegiatan tersebut mengatakan gerakan masyarakat hidup sehat merupakan gerakan Nasional yang mengedepankan upaya promotif dan preventif, tanpa mengesampingkan upaya kuratif-rehabilitatif dengan melibatkan seluruh komponen bangsa dalam memasyarakatkan paradigma sehat.
“Untuk menyukseskan gerakan masyarakat hidup sehat, tidak bisa hanya mengandalkan peran sektor kesehatan saja,” kata Lolowang.
Menurutnya, peran sektor pendidikan dalam mengedukasi masyarakat juga menjadi hal yang sangat penting guna mengkampanyekan pola hidup sehat bagi masyarakat.
“Harapan walikota kiranya kegiatan ini dapat meningkatkan partisipasi dan peran serta masyarakat untuk hidup sehat, dan meningkatkan produktivitas masyarakat menuju generasi sehat Indonesia unggul,” pungkasnya.
Sementara, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Dr Juliana D Karwur M Kes MSi mengatakan untuk mewujudkan gerakan masyarakat hidup sehat, mendapat instruksi khusus kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang diinstruksikan untuk meningkatkan kegiatan UKS (Usaha Kesehatan Sekolah).
Mendorong sekolah sebagai kawasan tanpa rokok, dan mendorong sekolah ramah anak, meningkatkan kegiatan aktivitas fisik/olahraga di sekolah dan satuan pendidikan secara eksternal dan ekstrakurikuler serta penyediaan sarana sanitasi sekolah serta meningkatkan pendidikan keluarga untuk hidup sehat.
Dikatakannya, kegiatan kemitraan ini merupakan wujud tanggung jawab pihaknya dalam mengedukasi masyarakat dan jajaran satuan pendidikan untuk menaruh perhatian penting dalam pola hidup sehat.
” Semoga kegiatan ini memberi manfaat bagi kita dalam usaha bersama menuju peningkatan kualitas sumber daya manusia,” harap Karwur.
Hadir sebagai peserta jajaran LPM, para tokoh agama, tokoh masyarakat, unsur SKPD, unsur Kepala Sekolah SMP, serta jajaran Dinas Kesehatan.
Sedangkan narasumber dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. (redaksi)
