Wawali SAS HAdiri Pembukaan RKCI 2019

Tomohon61 Dilihat
RKCI 2019
Wawali SAS (kiri) saat menghadiri pembukaan RKCI 2019 (Foto: humas)

 

TOMOHON – Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman, SE.Ak.CA melalui Wakil Wali Kota Syerly Adelyn Sompotan (SAS) menghadiri pembukaan Rating Kota Cerdas Indonesia atau RKCI 2019, yang diselenggarakan oleh lnstitut Teknologi Bandung (ITB) di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat, (12/7/19).

 

Kegiatan yang dibuka oleh Wakil Presiden RI, HM Jusuf Kalla, dihadiri 93 Wali Kota diseluruh Indonesia, serta sejumlah Kementerian dan Lembaga pemerintah.

 

Wawali SAS menjelaskan, bahwa Rating Kota Cerdas Indonesia atau RKCI 2019 ini bertujuan untuk mengetahui progres pengembangan kota di Indonesia terkait dengan peningkatan kualitas hidup kota melalui upaya solusi cerdas. “Kegiatan ini akan berlangsung mulai Juli hingga November 2019 ,” ujar SAS.

 

Dikatakannya, dalam kegiatan ini, Guru Besar ITB, Prof Suhono Harso Supangkat, menjelaskan, pengukuran aspek solusi cerdas secara sosial, ekonomi dan lingkungan sesuai prinsip pembangunan berkelanjutan menjadi bagian utama penelitian pengukuran.

 

“Aspek pengungkit seperti sumber daya manusia, tata kelola dan infrastruktur menjadi bagian dasar dari kerangka kerja pengukuran. Kali ini data akan menjadi konsiderasi untuk mendapatkan real tim pengelolaan smart city yang lebih baik, atau istilahnya Data Driven Smart City,” ungkapnya.

 

Smart city tidak identik kota plus teknologi, aspek budaya mengenali persoalan dasar kota menjadi sangat penting. Tata kelola cerdas juga penting termasuk penegakan hukum bagi yang melanggar seperti parkir, PKL hingga pembuangan sampah.

 

Acara puncak akan di selenggarakan bersamaan dengan Smart Cities Week yang mengusung Inovasi dan Transformasi Smart X, meliputi kota, desa hingga provinsi dan nasional.

 

“Ada juga pameran inovasi Internet of Things atau IoT, AI, Big Data, dan terkait pendukung smart city. Kompetisi inovasi untuk mendukung transformasi menuju smart X diadakan dengan target peserta organisasi pemerintah daerah maupun startup,” tandasnya.

 

Acara di hadiri oleh Menteri dalam negeri, Tahjo Kumolo, Menteri PAN RB, Asman Abnur, Rektor ITB, Prof. Dr. Ir. Kadarsa Suryadi, DEA. (denny)